Ini adalah salah satu peluang investasi jangka panjang yang sangat direkomendasikan
Permintaan kayu jati tidak pernah surut atau turun. Pasokan kayu jati di dunia banyak dipasok oleh negara-negara asia seperti myanmar, thailand,india, dan tentunya Indonesia. Pohon Jati dapat dengan mudah tumbuh subur di Indonesia. Kayu jati banyak digunakan untuk bahan baku mebel berkualitas tinggi. Harga pasaran kayu jati per meter kubik berkisar 3 juta rupiah.
Salah satu Jenis kayu jati unggulan adalah jati mas. Pohon Jati Mas dapat dipanen setelah penanaman minimal 5 tahun. Pada usia itu satu pohon jati dapat menghasilkan 0,4 kubik. Hanya dibutuhkan 3 pohon jati untuk memperoleh 1 meter kubik kayu. Di lahan 1 hektare dapat ditanam minimal 1000 bibit jati mas. Jika 1000 pohon tadi dipanen dalam jangka waktu 5 tahun maka akan dihasilkan minimal 380-400 kubik kayu. dengan harga minimal 3 juta/kubik maka pendapatan anda/hektare/5 tahun adalah 1,14 milyar-1,2 milyar. Padahal itu hanya penghasilan dari penjarangan kebun. 1 hektar kebun dapat ditanami 2500-3500 pohon.
Modal awal anda untuk investasi di bidang ini tidaklah besar. Investasi ini cocok untuk anda yang memiliki lahan nganggur. Daripada tidak jadi apa-apa mendingan digunakan untuk menanam jati. Harga bibit jati mas berkisar antara 10.000-15.000 untuk bibit usia siap tanam. Hanya dibutuhkan 1 orang pegawai untuk mengurus ribuan pohon jati mas ini. perkiraan modal awal sekitar 20 juta rupiah untuk beli bibit dan modal untuk tanaman tumpang sari. hitungan investasi awal dengan asumsi:
1000 bibit X 15.000 = 15.000.000
Tenaga kerja 1 X 400.000 X 60 bln = 24.000.000
Pupuk , obat , dan lain-lain = 10.000.000
________________________________________________
Total = 49.000.000
Biaya di atas dapat ditutupi dengan hasil panen dari aneka macam tanaman tumpang sari seperti pisang, pepaya, kacang dll……….. menurut saya modal awal 20.000.000 untuk beli bibit sudah cukup untuk modal awal investasi ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar